dermayouth.org – Membawa angin segar dalam dunia fashion dengan munculnya tren yang menggabungkan estetika, teknologi, dan keberlanjutan. Para desainer dan pelaku industri mode berlomba-lomba menciptakan karya yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga ramah lingkungan dan fungsional.
1. Fashion Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan
Kesadaran akan dampak industri fashion terhadap lingkungan semakin meningkat. Banyak brand mulai beralih ke penggunaan bahan daur ulang, pewarna alami, dan proses produksi yang minim limbah. Konsumen juga semakin selektif dalam memilih produk yang mendukung keberlanjutan.
2. Integrasi Teknologi dalam Fashion
Teknologi menjadi elemen penting dalam fashion 2025. Pakaian pintar yang dapat memantau kesehatan, mengatur suhu tubuh, atau terhubung dengan perangkat lain mulai populer. Selain itu, penggunaan augmented reality (AR) dalam pengalaman berbelanja memberikan dimensi baru bagi konsumen.
3. Gaya Gender-Neutral dan Inklusif
Tren fashion semakin mengarah pada desain yang tidak terbatas pada gender tertentu. Pakaian uniseks dengan potongan sederhana dan warna netral menjadi pilihan banyak orang yang menginginkan kebebasan dalam berekspresi tanpa batasan gender.
4. Warna-Warna Cerah dan Pola Berani
Setelah periode dominasi warna netral, tahun 2025 menyaksikan kembalinya warna-warna cerah seperti neon, oranye terang, dan hijau limau. Pola-pola berani seperti motif geometris dan floral besar juga menjadi sorotan di berbagai peragaan busana.
5. Kembali ke Gaya Vintage
Inspirasi dari era 70-an hingga 90-an kembali mewarnai dunia fashion. Item seperti celana cutbray, jaket denim oversized, dan aksesori retro menjadi tren yang digemari oleh berbagai kalangan.
