dermayouth.org – Bayangkan tahun 1991: arcade penuh sesak, koin beterbangan, dan teriakan “Hadoken!” bergema di mana-mana. Street Fighter II bukan sekadar game — ini adalah revolusi yang melahirkan genre fighting game modern, esports kompetitif, dan budaya pop global. Dirilis Capcom pada 6 Februari 1991 untuk arcade (CPS hardware), game ini langsung meledak, dengan lebih dari $10 miliar pendapatan (disesuaikan inflasi) hingga kini. Di 2025, 34 tahun kemudian, SFII masih dimainkan di turnamen seperti EVO dan Capcom Pro Tour, membuktikan legacy-nya abadi.
Sejarah Lahirnya Legenda
Street Fighter II lahir dari kegagalan pendahulunya, Street Fighter (1987), yang gagal karena roster terbatas dan gameplay repetitif. Capcom merekrut Akira Nishitani dan Akira “Akiman” Yasuda untuk ciptakan sekuel. Hasilnya: Street Fighter II: The World Warrior — game pertama dengan roster beragam (8 karakter awal), stage unik, dan combo system yang revolusioner.
Versi iterasi membuatnya legendaris:
- Champion Edition (1992): 4 boss jadi playable (Balrog, Vega, Sagat, M. Bison) — roster 12.
- Hyper Fighting (1992): Speed-up, new moves (Flaming Shoryuken Ken).
- Super SFII (1993): 4 karakter baru (Cammy, Fei Long, Dee Jay, T. Hawk).
- Super SFII Turbo (1994): Akuma debut, balance sempurna — versi “abadi”.
Port ke SNES (1992) jual 6,3 juta unit — terlaris fighting game saat itu.
Gameplay yang Mengubah Segalanya
SFII ciptakan fondasi fighting game:
- Roster Global: Karakter dari 8 negara (Ryu Jepang, Chun-Li China, Blanka Brasil, dll.).
- Special Moves: Hadoken, Shoryuken, Sonic Boom — command input (quarter-circle + punch).
- Combo System: Chain normal attacks ke special — revolusioner saat itu.
- Balance Iteratif: Update arcade fix imbalance (Guile OP di versi awal).
- VS Mode: 2-player head-to-head — lahirnya kompetisi arcade.
Health bar, stage destructible, ending cinematic — semua debut di sini.
Karakter Ikonik yang Abadi
Roster awal (World Warrior): Ryu, Ken, Chun-Li, Zangief, Guile, Dhalsim, E. Honda, Blanka. Boss: Balrog (boxer), Vega (bullfighter), Sagat (Muay Thai), M. Bison (psycho power). Turbo tambah Akuma — demon favorit semua orang.
Dampak & Legacy: Dari Arcade ke Esports Miliaran
SFII lahirkan FGC (Fighting Game Community):
- Turnamen: EVO (1996, awal Battle by the Bay SFII-focused) masih main Super Turbo.
- Esports: Capcom Pro Tour 2025, Street Fighter League — roots di SFII.
- Penjualan: 56 juta unit franchise SF hingga 2025.
Pengaruh budaya: Meme “Hadoken!”, Chun-Li sebagai ikon wanita kuat, film live-action, anime.
Versi Modern & Port (2025 Update)
- Super SFII Turbo HD Remix (2008): HD sprites, online.
- Ultra SFII: Final Challengers (2017, Switch): Evil Ryu, Violent Ken, Shin Akuma.
- Capcom Fighting Collection (2025): SFII varian di modern platforms.
- ROM Hack: Super SFII Turbo New Legacy — balance modern, masih dimainkan kompetitif.
SF6 (2023) hormati legacy dengan Modern Controls mirip SFII simplicity.
SFII bukan game — ini template gaming kompetitif. Di 2025, saat EVO main SF6 & Tekken 8, Super Turbo masih punya turnamen terpisah. Legacy-nya: fair play, skill > gear, komunitas global.
